Turkeykarpet.com - Pihak JNE Express menyambangi rumah-rumah warga yang rusak akibat terdampak kebakaran Gudang JNE di Jalan Pekapuran, Curug, Cimanggis, Depok. Pantauan Kompas.com di lokasi sekitar pukul 10.09 WIB, terlihat beberapa orang dari pihak JNE yang menggunakan atribut rompi hijau serta berhelm mendatangi rumah ke rumah warga yang terdampak.
Salah satu dari mereka sedang mendata beberapa material rumah warga yang mengalami kerusakan sekaligus menanyakan kondisi para warga tersebut.
Shela (52), salah satu warga yang terdampak memgatakan, pihak JNE telah mendatangi kediamannya untuk kedua kalinya. Menurut dia, JNE menjanjikan akan bertanggung jawab atas musibah tersebut. "Iya itu dari JNE datang, kemarin juga datang ya nanti mudah-mudahan mau bertanggung jawab.
Bilanginnya tadi akan tanggung jawab," kata Shela saat ditemui di kediamannya, Selasa (13/9/2022). Shela menuturkan, rumahnya mengalami kerusakan di bagian depan, terutama atap dan lantai akibat terkena reruntuhan tembok pembatas gudang JNE tersebut.
Namun, kerusakan itu disebutnya akan diganti oleh pihak JNE. "Rusak asbes, gerobak serta terpal, etalase tetangga saya, terus lantai rusak. Terus dia (pihak JNE) bilangnya bakal diganti rugi," kata Shela.
Kendati demikian, Shela manyebutkan akan mengkomplain ke pihak JNE jika proses ganti ruginya membutuhkan waktu yang lama untuk direalisasikan.
"Iya, tapi saya akan pegang dengan janjinya. Seumpanya dalam proses beberapa hari enggak ada kabar, saya bisa komplain ke situ (gudang JNE)," imbuh dia. Sebelumnya diberitakan, manajemen ekspedisi Jalur Eka Nugraha Ekakurir (JNE) memastikan akan bertanggung jawab kepada warga yang rumahnya terdampak kebakaran di gudang JNE di Jalan Pekapuran, Curug, Cimanggis, Depok, Senin (12/9/2022).
Head of Media Relation JNE Express Kurnia Nugraha mengatakan, manajemen saat ini masih berkoordinasi untuk ganti rugi tersebut. "Terkait hal tersebut, saat ini kami sedang koordinasikan dan terhadap warga yang terdampak langsung atas kejadian tersebut, kami akan bertanggung jawab," kata ujar Kurnia dalam pesan singkat, Senin.
Selain itu, Kurnia menyampaikan permohonan kepada warga sekitar atas musibah tersebut. "Kami menyampaikan permohonan maaf atas terjadinya musibah ini, khususnya kepada masyarakat yang berada di sekitar lokasi kejadian," ujar Kurnia.
lanjut Kurnia, sampai saat ini masih dalam proses investigasi pihak berwajib. Adapun Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok mendapatkan laporan kebakaran gudang JNE Express sekitar pukul 04.51 WIB. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.57 WIB. Namun, butuh waktu lama untuk melakukan pendinginan guna memastikan tak ada lagi api di lokasi yang terbakar.
Sumber : Kompas.com
Comments